Foto dari Rama V. – http://www.flickr.com/photos/vramak/
Tips Teknik dan cara foto siluet pada saat sunset
Bagaimanakah cara menangkap foto seperti di atas? Ada beberapa teknik dan tips yang bisa anda coba untuk merekam gambar sebuah foto siluet (silhouette) pada saat sore hari di mana matahari akan tenggelam (sunset).
Perhatikan postur shape dan bentuk dari objek yang difoto
Postur dari objek yang difoto sangatlah penting dalam sebuah foto siluet. Karena yang akan kita tonjolkan dari foto siluet adalah bentuk dan lekukan tubuh dari sang model. Cobalah untuk memberikan arahan agar pose nya bisa menggambarkan garis tubuh dengan jelas. Bentuk dari siluet tersebut juga harus bisa menggambarkan apa yang sedang dilakukan oleh sang model. Seperti contoh di atas, sangatlah jelas bahwa objek sedang melakukan tendangan di udara ke sebuah bola.
Jangan ada siluet yang bertabrakan
Dalam mendapatkan siluet yang sempurna, anda harus memperhatikan siluet2 lain yang dihasilkan oleh background/latar dan foreground yang ada di sekeliling sang objek. Anda harus berusaha agar semuanya itu tidak saling berbentur. Jika beberapa objek saling bertabrakan atau overlap, maka siluet nya akan gagal, karena bentuk nya yang kurang maksimal. Contoh di bawah menunjukkan siluet 2 orang yang bertabrakan dengan garis horizon yang juga dalam bayangan. Akhirnya garis tubuh mereka kurang jelas.
Sang fotografer telah menyadari kesalahannya dan dari situasi yang sama dia dapat mengambil gambar siluet yang lebih bagus. Dengan cara mengambil angle yang lebih rendah,dia dapat menghilangkan background2 yang mengganggu untuk mendapatkan siluet di sunset yang lebih maksimal.
Satu contoh lagi di mana sang fotografer menempatkan objek tepat tanpa meng-overlap dengan siluet foreground ataupun background yang mengganggu. Malahan, dijadikan ‘framing‘ yang sangat bagus.
Perhatikan Exposure
Untuk mendapatkan siluet yang sempurna, tentunya kita harus mencapai exposure yang sempurna. Mode yang paling bagus untuk kita gunakan pada situasi ‘backlit’ seperti ini adalah di posisi M atau manual. Pada posisi Auto, biasanya kamera akan rentan salah dalam memutuskan exposure yang tepat dikarenakan oleh cahaya yang amat terang dari matahari dan juga bayangan gelap dari objek. Untuk memahami cara menggunakan manual mode di kamera anda, silahkan menyimak artikel manual mode ini. Jika anda tidak mempunyai banyak waktu untuk mengukur pencahayaan melalui mode manual, anda bisa menggunakan teknik pengukuran auto seperti artikel ini.
Ber-eksperimen-lah dengan lensa yang berbeda
Dengan menggunakan lensa2 yang berbeda, kita akan bisa menciptakan karya foto yang berbeda dan unik satu sama lainnya. Foto berikut telah dibidik dengan menggunakan lensa 70-200mm di 200mm. Dengan menggunakan lensa tele, dan mengambil gambar dari jarak yang cukup jauh, sekitar 30 meter dari objek, perspektif akan berbeda dengan mata manusia biasa, jadi matahari di belakang objek akan terlihat lebih besar. Jika ingin mendapatkan efek matahari yang lebih besar lagi, maka gunakanlah lensa super tele + teleconverter yang sering para fotografer wildlife atau fotografer bola gunakan.
Foto berikut menggunakan lensa 16-35 di 35mm. Di sini, fotografer nya ingin mengambil sebuah gambar yang simple. Dengan menyembunyikan matahari di belakang objek, maka yang tersisa hanyalah siluet dari pasangan dan gradasi dari langit yang begitu indah.
Diafragma dramatis
Satu lagi teknik yang bisa kita manfaatkan untuk menambah kreatifitas kita untuk meng-capture sebuah foto sunset. Dengan menggunakan diafragma yang sempit, yaitu f16-f22, maka kita akan dapat mencapai efek yang biasa disebut “star burst effect”. Untuk menghasilkan ini, matahari atau sumber cahaya baiknya tidak terselubungi oleh awan. Berhati2-lah agar tidak langsung melihat ke matahari walaupun melalui kamera dalam waktu yang panjang karena itu dapat merusak mata.
Tips: gunakanlah “live view” mode di kamera anda untuk melihat, mengatur komposisi dan mendapatkan fokus untuk foto seperti ini, agar mata anda terlindungi.
Oldig yang menarik
Untuk melipat-ganda-kan estetika dari sebuah foto, olah digital sangat berperan penting. Teknik fotografi untuk mendapatkan exposure atau pengcahayaan yang sempurna tetaplah penting, namun sedikit sentuhan di photoshop akan sangat membantu membuat sebuah foto terlihat lebih indah. Di foto berikut, fotografer telah mengangkat saturasi dan contrast dari gambar, agar langitnya terlihat lebih keren dan dramatis lagi.
Jika kita mengambil gambar dalam format RAW, kita bisa bermain dengan “white balance” foto tersebut di software seperti Adobe Lightroom ataupun Photoshop. Dengan demikian, kita bisa memanipulasi warna dari langit dan sunset tersebut. Gambar berikut adalah contoh di mana sang fotografer telah menerapkan white balance yang agak “cool” atau kebiru-biruan, agar kesan romantis nya lebih terasa. Dan juga sangat membantu menjadikan menara yang berwarna merah itu menjadi pusat dari foto tersebut.
Gunakan Extra BackLit!
Anda pasti heran, apa gunanya menambah lighting extra dalam sebuah foto siluet di sunset? Nah, lihatlah contoh2 berikut. Cahaya yang terlihat di wajah model wanita ini sebenarnya bukan dari matahari sendiri, melainkan dari sebuah flash yang telah diletakkan di belakangnya. Warna orange nya itu dicapai dengan menggunakan gel berwarna dan dipakaikan di flash. Dengan menggunakan wireless trigger untuk menyalakan flash, maka jadilah foto ini. Cahaya matahari pada saat sunset sangatlah “hard” atau keras, dan hasil foto akan mendapatkan siluet atau bayangan yang hitam pekat tanpa detail sedikitpun. Dengan menambahkan sedikit flash dari samping belakang, maka kita akan mengisi bayangan tersebut dan kita akan dapat merekam wajah dan emosi dari model tersebut. Cahaya flash ini terlihat natural karena kita telah meniru cahaya orange dari matahari, dan jika dilihat secara sekilas, akan tampil bahwa cahaya yang jatuh di wajah model itu adalah dari matahari.
Pakailah objek2 yang menarik di sekitar untuk menambah estetika
Foto sebuah sunset akan sangat didukung dengan objek2, barang dan lokasi yang unik. Cobalah melihat sekitar daerah shooting, apakah ada objek yang menarik dan berbentuk unik yang dapat ditonjolkan dengan cara dijadikan siluet.
Contoh2 berikut ini menggunakan objek2 di daerah sekitarnya untuk menambah keindahan dari sunset itu sendiri.
Tetap kreatif dalam pose dan komposisi
Biasanya, foto siluet itu membosankan karena teknik fotografi ini termasuk gampang untuk dicapai. Namun, kreatifitas tetap bisa dikembangkan dengan lebih fokus pada pose model yang dibidik, dan juga komposisi dari gambar tersebut.
Dengan ber-eksperimen dengan pose yang berbeda, dan juga komposisi dan angle yang jarang dipakai, maka foto siluet akan menjadi lebih unik.
Apakah anda punya tips, teknik cara foto siluet pada sunset yang bisa anda bagi? Apakah punya pertanyaan? Ketik komentar anda di bawah ini =)
[facebook] [buzz] [stumble] [digg] [retweet]