Jaman telah berubah, manusia pun berubah. Demikian halnya dengan kamera. Tidak seperti jaman dulu ketika pilihan jenis kamera masih sangat terbatas. Di masa kini alias jaman now 🙂 sudah banyak pengembangan jenis kamera yang diciptakan untuk memenuhi beragam kebutuhan manusia khususnya bagi anda pecinta fotografi.
Variasi kamera pun semakin banyak dan bertambah seiring tuntutan jaman, kebutuhan hidup, perbedaan tujuan dan dana yang dimiliki. Dalam penggunaannya, kamera memiliki jenisnya masing – masing yang tentu sangat variatif tergantung dari kebutuhan dan tujuan anda memiliki kamera tersebut.
PENGERTIAN KAMERA
Secara definisi kamera merupakan seperangkat alat atau perlengkapan yang berfungsi untuk mengabadikan suatu objek menjadi sebuah gambar (diam maupun bergerak) yang merupakan hasil proyeksi pada sistem lensa.
Kamera juga memiliki perjalanannya dan sejarah tersendiri seperti manusia yang juga memiliki sejarah dan perjalannya tersendiri.
SEJARAH KAMERA
Evolusi kamera dimulai di penghujung abad ke-19 yang ditandai dengan lahirnya kamera studio yang berdiri diatas tripod dengan menggunakan piringan kaca fotografis. Kamera pada awalnya disebut sebagai camera obscura yang dalam bahasa latin berarti ruang gelap.
Camera obscura merupakan sebuah alat yang terdiri dari ruang gelap atau kotak yang dapat memantulkan cahaya melalui penggunaan dua buah lensa konveks, kemudian menempatkan gambar objek eksternal tersebut pada sebuah kertas atau film.
Nah, film ini kemudian diletakkan pada pusat fokus dari lensa tersebut. Jaman dulu kamera memang memiliki bentuk yang besar dan kaku alias kotak-kotak.
Namun kini kamera telah jauh berevolusi menjadi semakin canggih, simpel, portable dan praktis sekaligus stylish. Dari yang dulunya jadul dan konvensional hingga kini yang semakin digital dan fenomenal 🙂
Jenis kamera tentu tidak hanya satu, tetapi sangat amat beragam. Pihak – pihak pengembang kamera kenamaan seperti Sony, Nikon, Canon, Panasonic, Lumix dan sejenisnya telah lama mengembangkan kamera yang sesuai dengan beragam kebutuhan kita.
Nah, ngomong-ngomong, ada berapa sih jenis kamera yang ada? Jawabannya tentu banyak. Tergantung dari kebutuhan, tujuan dan budget untuk membuat kamera tersebut.
Dalam dunia fotografi, kita mengenal berbagai jenis kamera yang digunakan untuk menangkap dan mengabadikan setiap momen dalam hidup kita.
Anda mungkin bertanya, kalo kamera digital itu sendiri ada berapa sih? Fungsi dan kegunaannya apa saja? Apa kelebihan dan kekurangannya?
Untuk menjawabnya, dalam postingan kali ini kami akan mengulas tuntas 10 jenis kamera beserta fungsi, ciri-ciri, kelebihan dan kekurangannya.
Anda penasaran? Yuk, kita simak saja bersama-sama 🙂
Â
10 JENIS KAMERA | FUNGSI, CIRI-CIRI, KEKURANGAN DAN KELEBIHANNYA
Dengan fitur standar yang mudah untuk digunakan. Kamera ini cocok untuk siapa saja yang ingin mengabadikan setiap momen penting dalam hidupnya. Kamera ini memang di desain agar mudah digunakan oleh siapa saja.
Tak terkecuali anak kecil yang awam dalam kamera. Sehingga fitur-fitur yang melengkapi karma saku mayoritas sudah disetel secara otomatis. Yah, namanya saja kamera point and shoot, anda tinggal mengincar objek foto lalu klik tombol dan selesai.
Kamera ini cocok digunakan pada event indoor, event outdoor yang tidak terlalu mengandalkan zoom, dokumentasi standar, anda yang memiliki mobilitas tinggi tapi tidak mau repot.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Karena itu, ukuran kamera mirrorless lebih kecil dan ringan dari kamera DSLR dengan bentuk yang kompak dan lensanya bisa diganti-ganti. Kamera mirrorless sejatinya adalah kamera DSLR yang dihilangkan bagian pemantul cahayanya (mirrorbox).
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Gambar dalam jendela bidik dibalik secara horizontal (dari kiri ke kanan) yang mengakibatkan pembingkaian foto yang sulit, terutama bagi pengguna yang belum berpengalaman atau dengan objek yang bergerak.
Â
Kata Prosumer diambil dari kata “PROfessional” dan “conSUMER”. Kamera yang berjenis “point and shoot” ini memiliki fitur yang lebih lengkap dari kamera saku, antara lain pengaturan exposure dan ISO secara manual.
Ada beberapa orang yang menggunakan kamera jenis ini untuk mulai belajar fotografi karena dirasa lebih praktis dan fungsional daripada kamera DSLR.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Ini adalah jenis kamera yang paling banyak digunakan fotografer professional. Namun, saat ini tidak hanya fotografer professional saja, para pemula dan pecinta fotografi pun banyak yang menggunakannya. Mereka memilihnya karena memiliki fitur yang lebih komplit dan mampu menghasilkan gambar yang memuaskan dalam kualitas gambar yang dihasilkan.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Meski memiliki bentuk yang ringkas, kamera jenis ini mempunyai sensor full frame yang bahkan melebihi kemampuan kamera DSLR sekalipun. Kamera butik ini rata-rata mengunakan sensor full frame (Leica M9) atau APS-C (X100) dengan kualitas foto atau gambar yang tidak perlu diragukan lagi.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Kamera polaroid ini menggunakan film khusus yang dinamakan sebagai film polaroid. Film polaroid yang dapat menghasilkan gambar berwarna dinamakan sebagai film polacolor.
Menurut sejarahnya, kamera polaroid atau kamera instant dirancang untuk pertama kalinya oleh Edwin Land, dari perusahaan Polaroid dan dipasarkan sejak tahun 1947. Nama polaroid itu sebenarnya adalah merek dagang, seperti ketika orang menyebut nama Pepsodent untuk odol, atau Honda untuk sepeda motor atau Aqua untuk air mineral.
Di era digitalisasi sekarang ini, kamera polaroid juga mengikuti perkembangan jaman. Sekarang bisa kita jumpai jenis kamera polaroid digital sebagai generasi teranyar dari kamera jenis ini. Seperti kamera digital lainnya, kamera polaroid ini pun memiliki layar LCD.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Kamera aksi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk merekam video ketimbang foto. Dengan bentuknya yang portable, dan berukuran lebih kecil dari kamera saku membuatnya mudah dipasang dimana saja termasuk di atas kendaraan atau di atas helm.
Kualitas dari kamera aksi sudah sangat mumpuni. Kamera ini mampu menghasilkan video resolusi Full HD 1080p pada keceptan 30 frame per detik atau 720p pada kecepatan 60 fps. Artinya kualitas gambar dan video yang dihasilkan sudah masuk ke dalam kategori High Defenition yang tajam.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :Â
Kekurangannya :Â
Â
Bahkan dari kalangan paling bawah hingga paling atas, dari tukang becak hingga presiden masing-masing memiliki smartphone. Bahkan sekarang, kamera smartphone sudah semakin canggih dan beberapa ada yang menyamai bahkan mengalahkan kualitas kamera digital dengan resolusi yang sangat tinggi.
Seperti Huawei P20 Pro misalnya. Huawei P20 Pro merupakan smartphone yang memiliki kamera belakang triple camera dengan resolusi 68 MP pertama di dunia! Bayangkan anda memiliki 3 kamera belakang yang memiliki resolusi sekelas kamera DSLR bahkan lebih.
Karena kepraktisan dan simpelnya itulah serta beragam fitur yang semakin hari semakin canggih, membuat sebagian orang merasa “cukup” memiliki kamera yang ada dalam hape mereka dan tidak perlu membeli kamera digital yang terbilang mahal.
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kekurangannya :
Â
Keunggulan kamera jenis ini adalah ketajaman dari detail objek yang difoto. Di era digital sekarang ini, kelebihan yang tidak dimiliki kamera DSLR ini tetap dilanjutkan.
Kamera medium format biasanya digunakan untuk kepentingan komersial dari sebuah produk karena mampu menghasilkan gambar yang sangat detail.
Dengan kelebihan yang dimilikinya, tidak sembarang orang yang bisa memiliki kamera jenis ini. Maklum harganya yang masih sangat mahal. Beberapa bahkan ada yang sampai 100 juta atau lebih. Kamera yang harganya tergolong murah saja bisa sertara dengan kamera DSLRpro yang body only saja bisa lebih dari 50 juta rupiah.
Nah, jika anda anda seorang fotografer professional yang memiliki dana tak terbatas, boleh saja menginvestasikan dana dengan membeli kamera medium format ini selama bisa menghasilkan uang kembali. Money makes money. J
Ciri-Cirinya :
Kelebihannya :
Kualitas foto dapat dicetak dengan ukuran besar, sehingga kebanyakan kamera ini dipakai untuk tujuan komersiil atau reproduksi.
Kekurangannya :
Sahabat foto.co.id, manakah diantara kamera diatas yang merupakan jenis kamera terbaik menurut anda? Yuk berdiskusi di kolom komentar 🙂