Apakah yang terlintas pertama kali dalam pikiran anda ketika mendengarkan seseorang bercerita tentang kamera? Pastinya hal pertama yang dating dalam pemikiran kita adalah kamera merek Canon. Dan kalau bukan Canon, maka hal tersebut adalah Nikon dan Sony. Memang sekarang ini, kamera Sony masih kalah bersaing dengan Canon dan Nikon yang masih menempati peringkat pertama dan kedua pemasok kamera terkenal di dunia. Namun, bukan tidak mungkin bahwa suatu saat nanti, kamera Sony akan menempati posisi puncak.
Kualitas dan kemampuan kamera Sony dalam mengambil gambar serta merekam video tidak bisa dipungkiri lagi. Ada banyak gambar bagus yang telah dihasilkan dengan menggunakan kamera Sony, misalnya Sony Alpha a6300. Inovasi yang terus dikembangkan pada setiap merek Sony menempatkan mereka terus berada di 3 besar pemasok kamera terkenal didunia dibawah Canon dan Nikon. Kamera Sony hadir dengan beragam variasi dan telah dimodifikasi sedemikian rupa agar bisa terjangkau oleh semua kalangan masyarakat modern saat ini.
Hadir dengan beragam tampilan yang menarik dan unik yang dilengkapi dengan fitur-fitur yang bagus, kamera Sony merupakan pilihan yang tidak kalah bagusnya dengan Canon dan Nikon dalam hal mengambil gambar dan merekam video yang berkualitas. Kesadaran bahwa kamera Sony merupakan pesaing terdekat dari kamera Canon dan Nikon membuat kamera ini menjadi incaran dari para penggemar fotografi baik itu pemula maupun profesional karena pastinya harga yang dibanderol untuk kamera Sony sedikit lebih murah dibandingkan kamera Canon dan Nikon (tergantung tipe).
Berikut ini, kami (foto.co.id) ingin memberikan referensi serta rekomendasi mengenai kamera Sony terbaik.
1. Sony Alpha a6300
Dalam banyak hal, Sony Alpha a6300 merupakan pilihan utama yang anda butuhkan ketika anda ingin menggunakan kamera mirrorless. Dengan berat kamera yang hanya sekitar 404 gram sudah dengan batere dan kartu memori, kamera ini terasa sangat baik saat dipegang dan dalam menemani anda keluar memotret karena dilengkapi juga dengan fitur yang cukup bagus. Dibuat dengan sensor APS-C 24.2 mega piksel, kamera ini mampu menghasikan 6.000 x 4.000 piksel frame. Kamera ini juga didukung dengan prosesor gambar BIONZ X Canon. Disamping itu, rentang ISO yang dimiiki kamera ini adalah 100-25,600 dan bisa ditingkatkan hingga mencapai 51,200.
Bagian belakang kamera ini didominasi oleh layar LCD dengan kemiringan 3’921.6k-dor. Layar kamera yang ada menawarkan cakupan frame dengan rata-rata 100%. Beriringan dengan itu, kamera ini memiliki XGA Tru-finder 2.36m-dot OLED EVF. Jendela bidikan juga cocok dengan cakupan frame 100%. A6300 adalah kamera yang fantastis untuk street photographer (foto jalanan), karena ukurannya yang sederhana, kecepatan pengambilan gambar terus menerus (continues shooting) yang luar biasa, serta sistem fokus 4D yang bagus. Sony Alpha a6300 adalah shooter video yang tangguh dengan resolusi ultra HD (3840 x 2160p) pada 30 fps. Dalam tampilan resolusi full HD 1920 x 1080p, kamera ini bisa mengambil gambar hingga 120 fps. Kamera ini juga dilengkapi dengan S-log3 Gamma dan pilihan layar bantuan.
A6300 dilengkapi dengan kemampuan yang memungkinkan untuk mengambil gambar secara terus menerus (continues shooting) pada kecepatan 11 fps dengan resolusi penuh hingga 21 frame pada format RAW. Atau, anda dapat menembak 44 frame JPEG dalam resolusi penuh. Untuk fotografi olahraga dan aksi-aksi yang melibatkan gerakan yang cepat, inilah yang anda butuhkan yaitu kemampuan kamera dalam mengunci titik fokus bidikan anda secara tepat, akurat, dan cepat. Sony Alpha a6300 memiliki keduanya. Salah satu fitur yang lebih dicari dalam sebuah kamera adalah sistem fokus 4D dengan kemampuan diteksi sekitar 425 titik.
2. Sony Alpha a7R II
Sony a7R II mungkin memang agak mahal bagi kebanyakan fotografer, tapi kamera ini merupakan salah satu kamera mirrorless terbaik di pasaran sekarang ini. Kamera ini dirancang dengan bentuk yang ramping, kecil, sensor gambar yang handal, dan titik autofokus yang luar biasa yaitu 399 fase titik fokus sehingga membuatnya bisa mengambil gambar setiap subjek dengan lebih tajam. Kamera ini memiliki fitur dengan sensor 42 Megapixel, video 4K, dan pencahayaan yang alami untuk stabilisasi gambar. Tapi, sayangnya, Sony a7R II ini bisa jadi kepanasan jika merekam video 4K dalam waktu yang berkepanjangan
Kamera ini memiliki fitur weather sealing dan lensa yang dapat dilepas dan diganti dengan lensa yang lebih besar (Beberapa orang menggunakan lensa dari kamera a7R untuk kamera Nikon dan Canon mereka). Sebagai generasi penerus kamera mirrorless, kamera ini memiliki banyak keahlian di dalamnya. Tapi, hambatannya disini yaitu harganya yang lebih mahal dari kamera DSLR saingannya yaitu Nikon D810 dan Canon 5D Mark III. Dengan alasan tersebut, anda dapat membeli kamera ini dengan setengah harga tapi hanya bodi kamera saja dengan resolusi gambar hanya 24,3 Megapixel dan tidak ada fitur untuk merekam video 4K. Kamera ini sangat fantasis sehingga dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Tapi, jika anda memiliki budget yang cukup untuk kamera ini, maka milikilah karena anda tidak akan menyesalinya.
3. Sony RX1R II
Sony RX1R hadir dengan fitur yang luar biasa. misalnya jendela bidik elektronik dengan resolusi tinggi dan lensa Ziess Sonar T 35mm F2. Disamping itu, kamera ini juga dilengkapi dengan sistem autofokus yang diadopsi langsung dari Sony a7R II (399 fase titik fokus). Dengan adanya autofokus seperti ini, memungkinkan kamera anda melakukan fokus secara cepat dan akurat dalam berbagai kondisi pemotretan. Mode pelacakan, termasuk pelacakan subjek, diteksi wajah, dan eye-AF mempu bekerja dengan sangat baik untuk mengambil gambar single point maupun continues shooting. Jika dibandingkan dengan pendahulunya yaitu Sony RX1R, maka RX1R II masih jauh lebih bagus karena dilengkapi dengan sensor full-frame BSI CMOS 42 megapiksel yang tidak dimiliki oleh RX1R. Hal ini cukup mencengangkan karena perubahan yang terjadi pada kamera sebelumnya (RX1R) yang hanya mengusung sensor 24 megapiksel.
Jika anda memperhatikan secara sepintas saja, tidak ada hal yang istimewa nampak pada Sony RX1R II karena bentuknya terlihat hampir sama dengan RX1 dan RX1R. Yang membuat perbedaan adalah ukurannya (Sony RX1R II) agak lebih besar sedikit. RX1R II dilengkapi dengan sejumlah tombol yang besar untuk memudahkan para pengguna dalam menggunakannya. Misalnya, mode pemotretan, kompensasi pencahayaan, dan aperture yang halus. Hal ini menawarkan kemudahan bagi para pengguna untuk menggunakan RX1R II tanpa harus mengalihkan pandangan dari jendela bidik maupun layar LCD.
Sony memanfaatkan prosesor BIONZ X sebagai mesin pengolahan gambar dari RX1R II. Teknologi BIONZ X sudah digunakan pada berbagai macam jenis kamera Sony dan kinerja yang ditunjukannya sangat luar biasa karena mampu membuat gambar menjadi lebih nyata dengan rincian yang sangat menguntungkan bagi para pengguna. Dan bukan hanya itu saja, teknologi BIONZ X ini juga mampu mengolah gambar dengan kecepatan yang tinggi, mengurangi kebisingan, dan lain-lain. Untuk videografi, RX1R II mungkin bisa dikatakan kurang bagus karena tidak menawarkan modus video 4K. Akan tetapi, mengingat sensor yang digunakan cukup besar dan ditunjang juga dengan PDAF yang canggih ditambah lagi dengan adanya soket mic yang tersedia, maka para pengguna bisa memanfaatkan fitur seperti ini untuk merekam video HD 1080.
4. Sony RX10 III
Sony RX10 III hadir dengan kemampuan zoom yang super dan sensor gambar BIONZ X yang canggih serta resolusi kamera 20.1MP. Disamping itu, ada chid dram dan advanced signal processing. Fitur-fitur tersebut bekerja sama untuk memberikan kualitas gambar yang bisa dikatakan yang tertinggi untuk rentang zoom dengan lensa 245-600mm. Selain itu juga, fitur-fitur tersebut bertanggung-jawab untuk menunjukan kemampuannya yang profesional dengan menonjolkan super slow motion sebanyak 40x dalam menangkap gerakan video hingga 60 fps disertai dengan shutter ultra-fast Anti-distortion dengan kecepatan maksimum mencapai 1/32000 detik dan resolusi 4K yang tinggi.
Sony RX10 III mengusung lensa 24-600mm dengan aperture maksimum f2.3-f4.0 sehingga membantu anda untuk mencapai kualitas gambar yang luar biasa disepanjang rentang zoom. Hal ini juga yang menjadi pembeda dari Sony RX10 III dengan lensa zoom panjang lainnya. Unit aperture dari Sony RX10 III memiliki nine blades yang dirancang untuk membuat lingkaran yang dekat dengan jarak F2.4 – F11. Hal ini memungkinkan anda untuk mengambil gambar dengan konten bokeh yang indah, dimana subjek anda terlihat menonjol disertai dengan latar belakang yang lembut.
Sony RX10 III juga dilengkapi dengan sistem autofokus yang sangat mengesankan dengan adanya deteksi obyek spasial. Hal ini memungkinkan kamera untuk mendetaksi dan memprediksi gerakan subjek sebelum tombol shutter ditekan. Dengan demikian, hal tersebut membantu kamera untuk mencapai respon AF lebih cepat dan efisien ketika tombol shutter ditekan setengah sehingga memungkinkan kamera megunci subyek dalam waktu 0,09 detik. Ini merupakan salah satu teknologi yang menarik, terutama ketika dipasangkan dengan lensa serbaguna yang berkemampuan 25x zoom dengan jangkauan hingga 600mm. Kamera Sony RX10 III ini juga dilengkapi dengan jaringan Wi-FI dan NFC yang kompatibel. Hal ini memberikan kemampuan untuk terhubung dengan aplikasi Sony Play Memories.
5. Sony RX100 V
Hadir dengan ukuran yang kecil, Sony RX100 V sangat mudah untuk dibawah kemana-mana, bahkan sangat memungkinkan untuk dimasukkan kedalam saku. Sony RX100 V dilengkapi dengan jendela bidik (viewfinder) elektronik pop up. Hal ini akan memberikan anda keuntungan ketika mengambil gambar dibawah sinar matahari. RX100 V juga tahan akan berbagai situasi dan kondisi. Jadi, anda tidak perlu kuatir akan masalah cuaca saat sedang menjalani pemotretan di alam terbuka. Mengusung sensor 20MP dan AF diteksi fase yang berkualitas membuat anda bisa menghasilkan gambar dengan kualitas yang bagus.
Kelebihan yang anda bisa peroleh dari Sony RX100 V adalah Sensor 20MP; sistem AF diteksi fase yang berkualitas tinggi dengan 315 points; kemampuan merekam video sudah 4K; dan WiFi. Sedangkan kelemahannya adalah masa tahan batere yang kurang panjang; tidak ada layar sentuh; kurangnya charger eksternal; dan kontrol yang terbatas untuk pengaturan fitur.
Demikianlah artikel mengenai 5 kamera Sony terbaik, Kiranya ini bisa bermanfaat buat anda. Selamat mencoba …
Referensi
http://www.bestproducts.com/tech/electronics/g1653/sony-digital-cameras/?slide=1