5 Kamera Mirrorless Terbaik Dengan Harga Dibawah 10 Juta

Untuk mengerti arti kata mirrorless atau “tanpa cermin”, adalah lebih baik untuk mengetahui sedikit mengenai sejarah kamera DSLR (digital single lens reflex) dibuat. Hampir semua kamera seperti Canon, Nikon, Sony dan Pentax yang bisa berganti lensa, dirancang dengan struktur yang serupa/sama, yaitu: cahaya masuk melalui lensa dan dipantulkan lewat sebuah cermin, yang kemudian melewati sebuah prisma (bangun ruang yang mempunyai penampang/alas melintang yang selalu sama dalam bentuk dan ukuran) lalu pada akhirnya nampak di viewfinder. Saat anda menekan tombol shutter, cermin itu akan bergerak atau memutar, sehingga membiarkan cahaya mengenai sensor dari kamera. Seperti itulah cara foto diambil dan direkam. Proses yang canggih ini sebenarnya sudah diterapkan sejak lama khususnya dalam sejarah pembuatan film, karena hal ini merupakan cara yang efektif untuk mengatur komposisi anda sebelum menekan tombol shutter.

Seiring dengan berjalannya waktu serta kemajuan dalam bidang teknologi, terobosan-terobosan yang baru untuk menciptakan kamera digital modern dilakukan, maka mereka menciptakan model/tipe kamera tanpa cermin. Itulah yang kita kenal saat ini dengan istilah mirrorless camera.

Percaya atau tidak, sebenarnya anda telah memiliki kamera mirrorless dirumah anda, karena semua smartphone (yang memiliki kamera) sebenarnya juga adalah kamera mirrorless (tanpa cermin). Selain memiliki viewfinder yang kecil untuk melihat gambar seperti apa yang ingin diambil, anda juga bisa melihat tayangan dari gambar tersebut melalui layar HP anda. Selain itu, jika anda suka untuk memotret dengan menggunakan mode ‘live view’ pada kamera DSLR anda, maka hal itu sama saja dengan menggunakan teknologi mirrorless. Kenapa? Karena bunyi ‘klik’ yang anda dengar ketika memasuki mode ‘live view’ itu adalah cermin yang telah bergerak/memutar ke atas agar sensor dari kamera langsung terkena oleh cahaya.

Kamera mirrorless menawarkan beberapa keuntungan dari pada kamera DSLR, tapi mirrorless juga mempunyai beberapa batasan. Perlu diingat bahwa sangatlah sulit untuk memilih kamera mana yang lebih baik antara yang satu dengan yang lainnya. Tapi yang terpenting adalah memilih yang mana paling cocok untuk kebutuhan anda. Dengan kata lain, pemilihan kamera disesuaikan dengan tipe/jenis pemotretan yang anda lakukan.

Berikut ini adalah 5 kamera mirrorless terbaik dengan harga dibawah 10 juta.

1.  Sony Alpha a6300

Dalam banyak hal, Sony Alpha a6300 merupakan pilihan utama yang anda butuhkan ketika anda ingin menggunakan kamera mirrorless. Dengan berat kamera yang hanya sekitar 404 gram sudah dengan batere dan kartu memori, kamera ini terasa sangat baik saat dipegang dan dalam menemani anda keluar memotret karena dilengkapi juga dengan fitur yang cukup bagus. Dibuat dengan sensor APS-C 24 mega piksel, kamera ini mampu menghasikan 6.000 x 4.000 piksel frame. Dalam hal pencitraan, kamera ini didukung dengan prosesor gambar BIONZ X Canon. Disamping itu juga, rentang ISO yang dimiiki kamera ini adalah 100-25,600 dan bisa ditingkatkan hingga mencapai 51,200.

Bagian belakang kamera ini didominasi oleh layar LCD dengan kemiringan 3’921.6k-dor. Layar kamera yang ada menawarkan cakupan frame dengan rata-rata 100%. Beriringan dengan itu, kamera ini juga memiliki XGA Tru-finder 2.36m-dot OLED EVF. Jendela bidikan juga cocok dengan cakupan frame 100%.

A6300 adalah kamera yang fantastis untuk street photographer (foto jalanan), karena ukurannya yang sederhana, kecepatan pengambilan gambar terus menerus yang luar biasa serta sistem fokus 4D yang bagus. Sony Alpha a6300 adalah shooter video yang tangguh dengan resolusi ultra HD (3840 x 2160p) pada 30 fps. Dalam tampilan resolusi full HD 1920 x 1080p, kamera ini bisa mengambil gambar hingga 120 fps. Kamera ini juga dilengkapi dengan S-log3 Gamma dan pilihan layar bantuan.

Kamera ini juga dilengkapi dengan kemampuan yang memungkinkan untuk mengambil gambar secara terus pada kecepatan 11 fps dengan resolusi penuh hingga 21 frame RAW. Atau, anda dapat menembak 44 frame JPEG dalam resolusi penuh. Untuk fotografi olahraga dan aksi-aksi yang melibatkan gerakan yang cepat, inilah yang anda butuhkan yaitu kemampuan kamera dalam mengunci titik fokus bidikan anda secara tepat, akurat, dan cepat. Sony Alpha a6300 memiliki keduanya. Salah satu fitur yang lebih dicari dalam sebuah kamera adalah sistem fokus 4D dengan kemampuan diteksi sekitar 425 titik.

2.  CANON EOS M5

Canon EOS M5 merupakan kamera yang paling diminati untuk versi EOS M. Kamera mirrorless ini memiliki sensor 24 mega piksel serta Dual-Pixel APS-C sensor yang memberi fokus terbaik dalam tampilan gambar. Pada bagian atas kamera, terdapat tombol EVF untuk kualitas kontrol eksternal terbaik (termasuk didalamnya tombol kontrol yang sama), serta layar sentuh yang sangat mudah digunakan. Semua fungsi dari kamera ini memiliki tujuan untuk menawarkan kemudahan untuk pemotretan still object dan kemampuan merekam video, dengan bentuk kamera yang kecil, tetapi dengan tingkat kontrol langsung pada kamera yang patut diperhitungkan.

3.  PANASONIC GX7

Kamera ini memiliki sensor yang berukuran 16 megapixel, dengan rentang ISO 125 – 25.600 dan kemampuan merekam video 1080p. Desainnya terbilang elegan, dengan hand grip yang cukup besar. Kemiringan LCD 3 inci dengan resolusi 1,04 juta dot melengkapi bagian belakangnya, dan layar ini dibekali dengan kontrol panel layar sentuh. Di atasnya, terdapat EVF beresolusi 2,76 juta dot yang juga bisa dimiringkan hingga 90 derajat menghadap ke atas. Sama seperti Sony A6000, Wi-Fi dan NFC turut hadir untuk kebutuhan transfer gambar dan remote control.

Sebagai tambahan, pilihan lensa micro four thirds adalah yang paling lengkap dibanding kamera mirrorless lain yang umumnya memakai sensor APS-C. Disamping itu juga kamera ini memiliki lensa 14-42mm f/3.5-5.6 Mega O.I.S.

4.  Olympus OM-D E-M10

Olympus OM-D E-M10 memiliki keunikan tersendiri. Dilengkapi dengan sensor kamera 16,1 megapixel dan  sistem image stabilization 3-axis internal membuatnya sangat efektif dalam meredam getaran akibat genggaman tangan yang kurang mantap.

Sensor ini memiliki sensitivitas ISO 100 – 25.600, ditambah kemampuan merekam video 1080p. Kecepatan autofokus-nya tidak kalah cepat dibanding kamera mirrorless buatan Panasonic. Di belakang kamera yang bergaya elegan ini, anda akan ditemani dengan layar sentuh 3 inci yang beresolusi 1,04 juta dot yang bisa di-miringkan, serta  EVF beresolusi 1,44 juta dot dengan refresh rate 120 fps.

Di atas kertas, bisa dibilang Olympus OM-D E-M10 ini merupakan salah satu kamera mirrorless yang paling lengkap dan bagus. Kamera ini juga dilengkapi dengan lensa 14-42mm f/3.5-5.6 EZ.

5.  Nikon 1 V3

Nikon 1 V3 adalah kamera mirrorless compact (yang tersusun rapat/padat) dengan menampilkan format CX 18.4 MP dengan sensor CMOS dan prosesor gambar EXPEED 4A untuk menghasilkan gambar yang beresolusi tinggi dan full HD film dengan sensitivitas cahaya khusus mencapai ISO 12800. Kombinasi dari 2 teknologi ini juga memberikan hasil yang cepat pada kamera, termasuk mengambil gambar terus-menerus dengan resolusi yang tinggi disertai kecepatan rata-rata 20 fps dengan autofokus yang penuh, dan kecepatan 120 fps untuk mengambil video dengan merekam gerakan lambat secara berurutan.

Melengkapi pencitraan pada kamera Nikon 1 V3 adalah sistem autofokus hybrid, yang menggabungkan metode contras dan diteksi fase untuk mengeluarkan kamampuan autofokus kamera menjadi lebih cepat dan tepat atau akurat. Dalam kaitannya dengan penanganan terhadap kamera, kamera ini dilengkapi dengan monitor layar sentuh yang besar yaitu 3.0’’ dengan tingkat kemiringan 1,037k-dot yang tersedia untuk navigasi intuitif mengenai pengaturan kamera serta jarak penglihatan yang bekerja dengan sudut pandang yang tinggi dan rendah.

Penggunaan layar sentuh memberikan cara yang sangat berarti atau efisien untuk menjelajahi atau mempelajari sistem menu dan memanfaatkan jaringan wifi yang terdapat pada kamera untuk mengirim gambar secara langsung dari lokasi pemotretan ke perangkat lunak yang terhubung.  Kamera ini juga dilengkapi dengan jendela bidik elektronik sehingga memungkinkan anda untuk melihat atau memantau dengan pandangan yang stabil atau jelas dan pegangan sekunder untuk mendukung anda selama melakukan pengambilan gambar.

Disamping itu juga, kamera ini dilengkapi dengan lensa PD-Zoom 1 Nikkor VR 10-30mm / 3.5-5.6 yang ramping. Lensa ini memiliki mekanisme zoom power drive yang sama dengan lensa telephoto yang pendek yang mana berfungsi untuk bisa mengambil gambar dengan cepat; dapat dikendalikan dengan baik; dan stabilisasi gambar VR untuk menekan efek goyangan yang terjadi pada kamera.

Kiranya artikel ini bisa bermanfaat. Selamat mencoba …

Referensi

http://improvephotography.com/34020/best-mirrorless-cameras-under-1000-dollars

https://www.photoworkout.com/best-mirrorless-cameras-under-1000/

 

 

 

Scroll to Top